بِسْــــــــــــــــــمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ
Al-Harfu (Huruf), "Alharfu huwa maa yatarokkabu minhul kalimah."
Huruf ialah apa-apa yang menyusun sebuah kata.
Misal : (huruf) ba, ya, ta, na, ha.
Al-Kalimatu (Kata), "Al Kalimatu Hiya lafdzun lahu ma'nan"
Al-Kalimah (Kata) ialah lafadz yang memiliki makna.
Misal:
- Madrosatun = Sekolah
- Daftarun = Buku Tulis
- Mirsamun = Alat Menggambar
- Yaktubu = Sedang menulis
- Yaqro'u = Sedang membaca
- Yajlisu = Sedang duduk
- Yadzhabu = Sedang pergi
- 'Ala = Di atas
- Bi = Dengan
- 'An = Dari (Mujawazah dipakai untuk kata melewati misal melempar panah dari busur atau pembacaan rawi hadits)
- Min = Dari (Al-ibtida'iyah, dipakai untuk kata memulai, misal aku berjalan dari rumah ke masjid)
- Fii = Di dalam
- ilaa = Ke.
Al-Jumlatul Mufidah (Kalam), "Aljumlatul mufiidah hiyattarkiibulladzii yufiidu faaidatan taammah watusamma aidhon kalaaman"
Al-jumlatul Mufidah ialah susunan kata yang memberikan faidah sempurna (bisa dipahami langsung), dan juga disebut Kalam. Misal:
- Huwa yajlisu alal kursiyyi (dia sedang duduk di atas kursi).
- Anaa aktubu fiddaftari ( saya sedang menulis di buku tulis).
- 'Aliyyun mariidhun (ali sakit).
- Ahmadu ustaadzun (ahmad adalah seorang ustadz).
- Huwa goniyyun (dia kaya).
Sedikit penjelasan tentang Kalam (dalam kitab al-jurumiyyah) :
Kalaam memiliki setidaknya 4 persyaratan:
1. Memiliki lafadz. (bukan isyarat tubuh dan yang semisal).
2. Harus tersusun dari 2 kata atau lebih.
3. Harus memiliki faedah.
4. Berdasarkan peletakan/penetapan. Maksudnya secara masyhur dengan 2 penetapan:
1. bil wadh i arobiy (sesuai dengan kaedah bahasa orang-orang arab).
2. bil qashdi (dengan maksud/niat/tujuan), yaitu diucapkan dalam keadaan sadar,bukan dalam keadaan tidur, mabuk dan yang semisal.
اَللّٰهُ أَعْلَم
Tidak ada komentar